Monday, October 26, 2015

Percaya Atau Tidak? Aku Jadi Jagoan!

JADI jagoan nggak harus sempurna. Jagoan juga bisa konyol, kok. Bisa salah, lupa dan kadang bingung.
Ini contohnya. Ini salah satu film seri favorit saya waktu kecil, ‘Greatest American Hero’. Ada lambang seperti ‘buku besar’ di dada si jagoan saat ia berubah jadi pahlawan kota. 

Pemerannya William Katt sebagai Ralph Hinkley, seorang guru sekolah yg mendadak diberi kekuatan lebih, lengkap dg baju kebesarannya. Sayangnya, buku panduan untuk menjadi seorang jagoan terjatuh dan tidak pernah ia temukan lagi.  Nasib yg kemudian membawanya jadi seorang jagoan dan membantu banyak orang.
Saya selalu menyaksikannya setiap senin malam pukul 08.00 PM waktu Singapura di stasiun televisi SBC5 (sempat berubah menjadi TCS5, sekarang berubah menjadi hanya :’ 5′ saja, pen).

Tidak seperti Superman yg bisa terbang dg mulus. Atau, berantem dg digdaya serta terlihat cool dan tampan di mata wanita. Jagoan saya ini malah sering lupa bagaimana cara terbang yg benar. Ia juga sering lupa cara mendarat yg baik. Padahal sdh menggunakan kostum kebesaran!

Konyol? Iya. Makanya saya suka. Saya selalu suka yg natural. Tidak harus jadi super dan tanpa cela untuk jadi jagoan yg bisa menolong, berbuat kebaikan serta diharapkan orang banyak. Jagoan kan juga manusia. Jadi, ya jadi jagoan yg manusiawi sajalah.

Bingung sama celaan orang karena jadi jagoan yg nggak sempurna? Biar saja, nggak usah dipikirkan. Jagoan hadir kan tidak untuk memuaskan semua orang. Lelah kalau harus berpikir begitu. (*)

Foto : Lukisan karya Pawel Kuczynski

Video : Theme Song ‘Greatest American Hero’ – Joey Scarsbury


No comments: